11 Nov 2015

Tidak Dilarang Anak-Anak Shalat Di Shaf Pertama

          FATAWA TARBIYATUL AULAAD
          "Fatwa-Fatwa Pendidikan Anak"

TIDAK DILARANG ANAK-ANAK SHALAT DI SHAF PERTAMA.

Asy-Syaikh Utsaimin رحمه الله ditanya tentang hukum melarang anak kecil duduk di shaf pertama.

Beliau menjawab:

Tidak dilarang anak-anak shalat berdiri di shaf pertama didalam masjid, kecuali jika mereka mengganggu, adapun selama mereka tenang dan beradab maka tidak boleh mengeluarkan mereka dari shaf pertama, berdasarkan sabda Rasulullah صلى الله عليه وسلم:

من سبق إلى ما لم يسبق إليه مسلم فهو أحق به

"Barang siapa mendahului pada sesuatu yang belum didahului oleh seorang muslim, maka dia lebih berhak dengannya".

Dan mereka (anak-anak kacil)  telah mendahului pada shaf pertama yang belum didahului oleh orang dewasa, maka mereka lebih berhak dari selainnya.

Jika ada yang berkata, bukankah Rasulullah صلى الله عليه وسلم telah bersabda:

لِيُلِيَنِيْ منكم أولوا الأحلام والنهى

"Hendaklah mendekat kepadaku diantara kalian orang-orang yang berilmu dan orang dewasa".

Maka jawabannya:

Sesungguhnya yang dimaksud dalam hadits di atas adalah anjuran agar orang-orang berlmu dan orang dewasa maju ketika shalat dan mendekat berdiri di belakang Rasulullah صلى الله عليه وسلم.

Andaikata Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda dengan lafadz yang maknanya:

"Tidak boleh mendekat kepadaku kecuali orang-orang yang berilmu dan orang berakal/dewasa".

Maka ini merupakan larangan bagi anak-anak untuk berdiri di shaf pertama, akan tetapi beliau bersabda:

"Hendaklah mendekat kepadaku orang-orang berilmu dan orang dewasa".
Maka maknanya, anjuran agar orang yang sudah baligh dan berakal maju dan mendekat di belakang Rasulullah صلى الله عليه وسلم."

Dan jika kita meletakkan anak-anak di shaf belakang, lalu membiarkan mereka di shaf ke dua atau di shaf belakang, maka akan memberi kesempatan mereka untuk bermain-main yang mana itu tidak mungkin bisa mereka lakukan jika mereka di shaf pertama, hal ini adalah perkara dhahir yang sangat jelas, Wallahul muwaffiq.

وصلى الله على نبينا محمد وعلى اله والحمدلله رب العالمين

Diterjemahkan oleh :
Ummu Abdillah Zainab Ali Bahmid عفا الله عنهما.


                    WA Tarbiyatul Aulaad
                               BILAAD

Tidak ada komentar:

Posting Komentar